Autisma merupakan cacat perkembangan kompleks yang biasanya muncul pada saat dua atau tiga tahun pertama dalam hidup. Sampai saat ini belum ditemukan obat untuk mengobati autism, meskipun terapi dan penanganan perilaku bisa memperbaiki gejala ini.
Anak atau orang dewasa yang menyandang autisma umumnya mengalami kesulitan untuk berkomunikasi secara verbal dan non verbal, interaksi social dan kegiatan santai ataupun bermain. Misalnya, anak penyandang autisma tidak bisa mengerti akan isyarat social, seperti nada suara atau ekspresi wajah dan umumnya tidak memiliki rasa empati. Mereka sering melakukan tingkah laku yang berulang – ulang seperti goyang dan memutar – mutar.
Seorang pengasuh dapat merekam data perilaku anak melalui perangkat didekat yang dilengkapi Bluetooth, java dan kemampuan browsing. Sementara Abaris merupakan prototype aplikasi yang berfungsi penuh guna melakukan terapi discrete trial training yaitu penanganan terbaik untuk anak autistic. Cara ini menggunakan indeks melalui pena digital dan teknologi suara yang memudahkan indeks dicoba ke sesi video. ( Sumber : Media Indonesia ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar